Dua album Sirkus Barock yang menurut admin cukup fenomenal yaitu Kanvas Putih dirilis tahun 1993 dan Fatamorgana dirilis tahun 1994 ini kembali dirilis ulang dan dikemas menjadi satu bundel oleh label Bravo Musik. Niat dari label tersebut sangat baik, bertujuan agar lebih praktis saja dan pembeli langsung mendapatkan dua album dalam satu paket, apalagi dengan harga yang sangat terjangkau tentu ini sangat tidak boleh dilewatkan begitu saja. Didalamnya terdapat biografi singkat dan catatan diskografi seluruh album yang telah digarap oleh Sawung Jabo, baik grup maupun solo dan juga album lain yang garapan musiknya ditangani olehnya. Namun sangat disayangkan eksekusi pada garapan covernya kurang baik sehingga terkesan seadanya saja seperti terburu buru, yang sangat menggangu mungkin pada foto cover yang pudar dan sebenarnya bisa dikerjakan lebih mendetail, meskipun tak ada inlay teks lagu hal tersebut bisa dimaafkan namun credit title yang terdapat dialbum versi kaset seharusnya kembali disertakan disini. Untung saja semua kelemahan pada cover tersebut terobati oleh sound dari sekeping CD album ini yang boleh dikatakan lumayan. Versi awal berupa dua format kaset ini sebenarnya memiliki desain cover yang artistik, ditambah materi lagu lagu didalamnya juga jempolan khas Sawung Jabo, seharusnya dikerjakan lebih mendetail lagi karena bagaimanapun juga cover berpengaruh untuk menarik hati para calon pembelinya, apalagi selevel album legendaris semacam ini tentu harus lebih berhati hati dalam prosesnya.
Sebenarnya menurut hemat admin pribadi lebih rancak album ini dirilis secara terpisah dengan cover memakai kemasa mika kemudian menyertakan segala detail yang ada dalam format kaset, karena tak dipungkiri bahwa sebagian besar penggemar menunggu hal yang demikian, agak sedikit mahal pun rasanya tak apa. Ataupun jika harus berformat double disc seperti ini, minimal lebih dititik beratkan pada garapan desain yang tidak asal asalan sehingga nilai utama dari sebuah album tetap terjaga. Karena sebenarnya label juga berharap dengan target angka penjualan album yang besar, sehingga bisa memberi keuntungan lebih. Nah bagaimana bisa hal itu bisa terwujud jika penggarapan cover sebagai pemantik minat dibuat asal asalan.
Sebenarnya menurut hemat admin pribadi lebih rancak album ini dirilis secara terpisah dengan cover memakai kemasa mika kemudian menyertakan segala detail yang ada dalam format kaset, karena tak dipungkiri bahwa sebagian besar penggemar menunggu hal yang demikian, agak sedikit mahal pun rasanya tak apa. Ataupun jika harus berformat double disc seperti ini, minimal lebih dititik beratkan pada garapan desain yang tidak asal asalan sehingga nilai utama dari sebuah album tetap terjaga. Karena sebenarnya label juga berharap dengan target angka penjualan album yang besar, sehingga bisa memberi keuntungan lebih. Nah bagaimana bisa hal itu bisa terwujud jika penggarapan cover sebagai pemantik minat dibuat asal asalan.
Atas berbagai permasalahan tersebut, meskipun ada beberapa album legendaris lawas telah dirilis dalam bentuk CD, wajar jika para penggemar masih menjatuhkan pilihan kepada format kaset rilisan awalnya karena selain sound yang masih prima, garapan covernya juga masih original dan artistik. Harapannya semoga para label rekaman yang ingin merilis album legendaris musisi Indonesia agar memperhatikan seluruh hal diatas, sebuah konsep yang simpel namun pasti akan berimbas pada angka penjualan album yang diharapkan oleh label rekaman. Ditambah lagi, di era digital ini rilisan fisik sedang dihantam secara bertubi tubi dengan kontent digital, perlu banyak trik untuk menyikapinya, salah satunya adalah kemasan yang menarik.
Format CD 'Digipack Double Disc'
......................
Album: KANVAS PUTIH & FATAMORGANA
Artist: SIRKUS BAROCK
Kode: BMCD 01178
Label: Bravo Musik
Tahun: 2009
Harga (saat rilis): 35.000,-
Format KASET album KANVAS PUTIH
......................
Album: KANVAS PUTIH
Artist: SIRKUS BAROCK
Kode: -
Label: METROTAMA MUSIK NUSANTARA & KHARISMA SWARA
Tahun: 1993
Harga (saat rilis): 5.000,-
SALAM...
Sirkus Barock hadir kembali dalam album yang ketiga.
''Kanvas Putih'' yang berisikan lagu lagu dari awal hadirnya sampai sekarang.
Masih banyak lagu lagu yang belum disampaikan, artinya Sirkus Barock masih akan hadir terus
Terimakasih buat semua pendukung dan keluarga besar Sirkus Barock yang telah memberikan tenaga, fikiran dan harapan baiknya.
Sehingga memungkinkan hadirnya album Kanvas Puth Sirkus Barock
Wassalam
''Aku Cinta Padamu''
Sirkus Barock
Musisi Pendukung:
SAWUNG JABO - Vocal, gitar akustik
INNISISRI - Drums, perkusi
TOTOK TEWEL - Gitar akustik, elektrik, backing vocal
EDOT NGALAM, DIDIK SUCAHYO - Bass, backing vocal
EDI DAROME - Piano, keyboard, backing vocal
SUZAN PIPER - Backing vocal
AGUS MURTONO - String aransemen, biola
IMAM JASMANI, IRUL, JOJOK, KELOMPOK PENYANYI JALANAN MALIOBORO JOGJA - Backing vocal
Dukun Rekaman - MAT FENDER
Studio Rekaman - GIN'S STUDIO
Desain Grafis - ERWIN
Manager ''Sirkus Barock'' - ALBERT A. RAZAK
Terimakasih:
Pada ALBERT A. RAZAK. SUZAN PIPER, INNISISRI, yang membantu kelancaran album ini.
Pada YOKONOMURA yang dengan keyakinannya mau membiayai album ini.
Pada BENNY KHARISMA yang dengan segala harapan baiknya mau memasarkan album ini.
Pada KARDINAL, MAJID dan JUNED TOPAN yang mengurusi perut dan tenggorokan selama rekaman.
Tracklist:
01 Srigala
02 Jagoan Lokal
03 Saat 1973
04 Kanvas Putih
05 Mat Pleki & Juwita
06 Perjalanan Awan
07 Hela Hela
08 Sarat
09 Nyanyian Duka
10 Polusi
Format KASET album FATAMORGANA
......................
Album: FATAMORGANA
Artist: SIRKUS BAROCK
Kode: -
Label: AIRO SWADAYA STUPA & BOULEVARD INDONESIA
Tahun: 1994
Harga (saat rilis): 5.500,-
SALAM..
Hadir dan selalu hadir lagi.
Seperti halnya musik, tidak akan pernah berhenti,
Akan datang lagi yang lebih hidup dan bermakna
Sirkus Barock adalah satu perjalanan dari sekumpulan manusia yang ingin punya arti dalam dunia yang di yakini dan dipilih.
Dalam hal ini adalah musik.
Aku Cinta Padamu
Sawung Jabo
Terimakasih:
Buat siapa saja yang membantu baik dalam bentuk tenaga dan fikiran terutama doanya.
Untuk mereka kita mengucapkan terimakasih yang sedalam dalamnya semoga dimasa depan kita bisa berbuat lebih baik dan lebih berarti lagi.
Spesial Terimakasih:
Buat mas Setiawan Djody, AIRO dan seluruh staffnya, Santo, Kardinal, Madjid, Djuned Topan, Keluarga besar Gono Art Studio dan Joglo JAGO Yogyakarta, JAMZ Studio Jakarta dan staff, MULTIVIEW Yogyakarta dan staff, Joko ''Indah Multivisi'' Yogyakarta
SAWUNG JABO - Vocal, akustik gitar
TOTO TEWEL - Backing vocal, akustik & elektrik gitar
DIDIK SUCAHYO - Backing vocal, elektrik bass
EDY EDOT - Backing vocal, elektrik bass
EDY DAROME - Backing vocal, piano, keyboard
INNISISRI - Drum, perkusi
AGUS MURTONO - Biola
ONIE PIUL - Saxophone (lagu Cikutuksi Cimutuksi)
Produser - AIRO SWADAYA STUPA
Recording and Mixing - JAMS Studio Jakarta
Operator - MAT FENDER
Graphic Design - ANDY DARNADI, MULTIVIEW
Teks - AGUS DHEMIT
Still Photo - WILLY PRIATMANA, ALVIN PALAR
Group Manager - ALBERT A. RAZAK
Tracklist:
01 Pusing Bin Gagap
02 Fatamorgana
03 Australia - Indonesia
04 Mengejar Bayangan Menangkap Angin
05 Bunga Jalanan
06 Penjelajah Alam
07 Malioboro
08 Bingung
09 Matahari Telah Pergi
10 Cikutuksi Cimutuksi
Salam..
tahun 93 pas awal2 kuliah langsung bli album ini... sayang seiring waktu hilang kasetnya hahhaa...
ReplyDeletebeli cd nya dri Bravo lumayanlah meski hulang semua credit title dan foto2 dalmnya.
Sayangnya versi CD dari Bravo jelek rekamannya, bwrasa seperti merekam dari kaset yg pitanya kendor.. beberapa intro lagu jadi mengayun, ngombak, misal Jagoan Lokal intro gitarnya berasa ngayun, beda dg versi kasetnya.
Fave saya lagu Kanvas Putih... gitarnya mengalun panjang sekali sprti space rock. Toto Tewel memang tobb!
wah terimakasih pak Marto, telah mampir kembali. mohon maaf komentar di blog ini harus di moderasi, kalau ga di seleksi kadang komenan togel atau judi yang nyepam. bikin jelek blog. tapi pasti komenan yang postitif pasti akan di terbitkan.
Deleteiya sound dari cd bravo ini lumayan ya, buat pengobat yang dulu pernah punya kasetnya tapi hilang. seperti pak Marto dan banyak teman lainnya sepertinya di era 90an sudah mahfum kalau istilah pinjem kaset baliknya pasti susah. atau balik tapi kondisi cover compang camping hehe..
iya pak, kondisi lagu jagoan lokal yang ngayun tidak diperhatikan, sepertinya memang direkam dari kaset bukan dari master aslinya. bravo musik sebenarnya bagus dalam inovasi, namun terkadang eksekusinya terlalu terburu buru dan tidak dimastering semestinya.
saya di album kanvas putih itu lagu saat 1973, luar biasa baladanya hehe
salam...
Album SAWUNG JABO, seperti menacari jarum dalam jerami. butuh tenaga...saking spesialnya dalam hidupku...sejak album ini keluar sampe sekarang sy masih dengerin
ReplyDeletemantab mas Jabo terus berkarya sampe tua
terimakasih sudah mampir,
Deleteya benar, album beliau memang masih sangat nikmat didengarkan hingga kapanpun. beberapa albumnya memang sangat rare sekali, bahkan mp3 nya pun terkadang sulit dicari, apalagi format fisiknya. saya pun masih mencari beberapa album lagi saking rarenya.
beliau adalah maestro, inspirasi kita bersama.
salam..